Friday, January 29, 2010

Resepsi Indoor atau Garden Party, Lebih OK Mana Ya?

Ketika merancang hari pernikahan, tentu kedua capeng (calon penganten, pen.) sudah memiliki gambaran tertentu seperti apa suasana pesta yang diinginkan. Kebanyakan merasa OK dengan resepsi di dalam ruangan, namun ada juga yang menginginkan pesta di luar ruangan yaitu di taman atau kita kenal sebagai garden party.


Contoh pelaminan nasional minimalis, cocok untuk indoor maupun outdoor

Suasana yang tercipta dari kedua jenis pesta tersebut memang bisa berbeda. Kalau kondisi sangat mendukung, cuaca tidak hujan, pesta di taman memang bisa lebih romantis; apalagi kalau ada kolam renangnya juga.

Bahkan ada lokasi pesta taman yang menawarkan suasana pinggir danau di daerah Gading Serpong. Walaupun danaunya buatan, tapi cukup memberikan suasana yang berbeda. Pada jadi pembawa acara waktu itu, pengantennya berasal dari daerah di tepi danau Maninjau. Mungkin karena ingin mengenang suasana di tepi danau Maninjau tempat kasih bermula, akhirnya capeng memilih lokasi pesta di tempat tersebut.

Namun ada beberapa hal yang patut diperhitungkan kalau ingin menyelenggarakan pesta taman alih-alih di dalam ruangan.
Pertimbangkan cuaca kalau lagi musim pengujan. Siapkah Anda pesta jadi berantakan ketika hujan turun? Percayakah Anda bahwa pawang akan berhasil menghalau atau memindahkan hujan yang merupakan fenomena alam? Siapkan rencana B.
Kalau tidak sedang musim penghujan, pertimbangkan pula suhu udara panas jika pesta Anda di siang hari. Relakah Anda tamu-tamu merasa tidak nyaman karena panas yang menggigit? Tenda biasanya tak mampu menahan panas dan AC tidak efektif dipasang di luar ruangan.
Vendor biasanya juga tak mau menempuh resiko alat-alat dan perlengkapan rusak karena hujan. Pernah saya alami garden party di sebuah resor golf daerah Cilandak, tidak menghadirkan hiburan band atau organ tunggal karena mereka menolak job lantaran tak mau ambil resiko bermain di luar ruangan.

Itulah beberapa hal yang patut dipertimbangkan sebelum Anda merencanakan garden party atau pesta di taman. Memang sangat mencemaskan, ketika pesta Anda dimulai mendadak suasana menjadi gelap dan angin bertiup dingin. Guntur yang mulai memecah langit rasanya hendak menikam jantung... Cemas kita dibuatnya.

Mudah-mudahan bermanfaat, dan... have a wonderful wedding!

***
PS:
Saya sajikan beberapa foto berikut ini mengenai pesta outdoor, namun mungkin bukan garden party yang Anda impi-impikan :) Yaitu foto-foto dari pernikahan di daerah rural, perkampungan. Hajatan seperti yang biasa dikenal oleh orang kebanyakan. Lokasi di daerah Kampung Babakan, Parung, Bogor. (Sabtu 23 Januari 2010)


Makanan yang biasa tersaji di atas meja. Jangan tanya D'Crepes atau Zuppa Soup! Namun setandan pisang yang ranum... mmm lumayan menggoda. Pak tua berjenggot panjang di sebelah kiri adalah pawang hujan, dan pria di sebelah kanan adalah salah seorang staf kantor lurah.


Pak Haji yang tengah hajatan berbincang-bincang dengan salah seorang tamu. Tamu tersebut sangat bangga dengan HP yang dimilikinya, sehingga ketika baru datang pun ia langsung menelepon seseorang. Sekarang lagi musim rambutan, jadi rambutan tersedia di atas meja. Kalau lagi musim duren... mmm jangan harap deh disuguhin di atas meja :)


Band anak-anak muda kampung tengah beraksi dengan lagu-lagu ST12 dan semacamnya. Saya ingin menyumbangkan lagu Eric Clapton Wonderful Tonight sambil memainkan gitar, tapi tak seorang pun tahu lagunya. From this Moment On? Jangan mimpi lagu semacam itu akan diputar atau dimainkan :) Karena hari masih siang, penonton tidak begitu rame, hanya anak-anak yang mengerubuti. Tapi malam harinya, bejubel orang sampai tidak cukup lahan untuk parkir. Musiknya juga udah beda, dangdut! Dengan penyanyi yang seronok. Keributan karena perkelahian anak muda terjadi hingga beberapa kali - hal yang lumrah.


Anak-anak yang tetap setia mengerumuni band anak-anak muda kampung yang sedang bermain. Pemain band tak seorang pun yang mendapat bayaran. Bisa tampil saja sudah keren banget bo! Namun kalau ada dari mereka yang terus konsisten bermain musik dan selalu mengasah kemampuan, bukan tak mungkin seorang bintang akan lahir dari panggung seperti ini.

Salam,

MC Wady
HP: O8 I I - I I 6 - 8 I I
Email: mcwady [at] yahoo.com

1 comment: